Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, TRIBUN – Gubernur Kalbar H Sutarmidji meminta Kabupaten/Kota di Kalbar untuk membentuk Forum Anak hingga di pedesaan. Forum Anak juga harus dilibatkan dalam Musrenbang, agar mereka bisa berpartisipasi menyuarakan kebutuhan dan kepentingan mereka.
“Rencana pembangunan betul-betul menjawab kebutuhan yang mereka inginkan/butuhkan,” ucap H Sutarmidji, usai pembukaaan dan Penguatan Pengurus Forum Anak Daerah Tingkat Provinsi Kalbar Tahun 2019 di Hotel Ibis Pontianak, Rabu (19/6/2019).
Kemudian, mantan Wali Kota Pontianak juga berharap Forum Anak ini tidak ada yang putus sekolah, dan Pemerintah akan terus meningkatkan sinergitas TNI-Polri dalam menjawab persoalan ini.
“Model apapun Pendidikan akan kita buat. Yang jelas, anak harus mendapatkan Ilmu pengetahuan semaksimal mungkin sebagai bekal mereka dalam menata kehidupan kedepan,” ingatnya.
Baca: Perkuat Jalinan Kerja Sama, Pontianak-Kubu Raya Mantapkan Pelayanan Publik
Baca: Sidak RSJ Sungai Bangkong, Gubernur Nilai Ruang Anak Berkebutuhan Khusus Masih Belum Layak
Baca: Jadikan Rayap Ramah Lingkungan, Dosen Ini Diganjar Jadi Guru Besar Untan
Dikatakannya, keberadaan Forum Anak dalam berpendidikan tidak boleh ada anak yang tidak tamat sekolah dan minimal anak harus tamat SMA/sederajat.
“Tidak ada alasan tidak ada duit. Tidak ada alasan tidak ada pakaian. Apapun alasannya tidak ada anak putus sekolah,” jelasnya.
Tahun ini, Pemprov Kalbar akan memberikan142 ribu beasiswa anak kepada anak SMA/SMK di Kalbar.
Dijelaskannya, Pemprov Kalbar saat ini juga sedang membangun SMK Unggulan di Kabupaten Sambas, kemudian membangun SMA Unggulan di Kabupaten Mempawah.
Tahun depan, Pemprov Kalbar juga akan membangun SMA Unggulan di Kabupaten Sanggau dan SMK Unggulan di Kabupaten Bengkayang dan di Kabupaten Landak akan di bangun SMA Unggulan. “Selama 5 Tahun kepemimpinan saya dan Ria Norsan, kita harap seluruh daerah tingkat II ada SMA/SMK Unggulan di Kalbar,” harapnya.