Sebagai bentuk akuntabilitas kinerja penyusunan dokumen Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sanggau Tahun 2019–2024 Tim RPJMD Kabupaten Sanggau, Kepala Bappeda Kabupaten Sanggau melakukan ekspose kepada Bupati dan Wakil Bupati Sanggau dengan berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemernitah Daerah.
Kepala Bappeda Kabupaten Sanggau Ir. Kukuh Triyatmaka, MM mengatakan “kegiatan ini merupakan wadah untuk mendapatkan saran dan masukan dari Kepala Daerah terhadap Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Sanggau Tahun 2019–2024”. Dengan demikian dapat dimaknai bahwa proses ini merupakan tahapan dalam rangka mendapat input dari Kepala Daerah serta memperoleh informasi berupa dokumen dan data dukung dari Perangkat Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP.,M.Si dalam arahanya menyampaikan “dokumen dan data dukung yang valid, komperhensif dan akuntabel menjadi modal dasar dalam rangka merumuskan kebijakan perencanaan pembangunan daerah. Untuk itu saya sampaikan agar Perangkat Daerah sesuai dengan tugas fungsinya dapat menyuplai dokumen dan data dukung ketika proses formulasi kebijakan perencanaan pembangunan daerah yang dalam hal ini proses penyusunan Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Sanggau Tahun 2019–2024”. Dengan demikian dimaknai bahwa dokumen dan data dukung merupakan referensi utama ketika proses formulasi kebijakan perencanaan pembangunan daerah. Untuk itu ketika hendak mengimplementasikan visi dan misi kepala daerah landasan operasional yang digunakan adalah sajian dokumen dan data dukung. Pendapat ini juga didukung oleh Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M.Si dengan mengatakan “salah satu fokus kita adalah IPM untuk itu sajian data pendidikan, kesehatan dan ekonomi hendaknya valid”. Untuk itu dibutuhkan dukungan perangkat daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya agar dapat menyuplai dan menyajikam data valid.
Visi Bupati dan Wakil Bupati Sanggau Tahun 2019–2024 adalah “Sanggau Maju dan Terdepan” dalam kesempatan ini diputuskan juga makna dari maju dan terdepan. Maju merupakan keadaan yang menunjukkan meningkatnya berbagai indikator pendidikan, kesehatan, ekonomi dan sosial dan budaya dengan dukungan ketersediaan infrastruktur dasar, sarana dan prasarana, pelayanan
publik yang baik dan pemerintahan daerah yang profesional, transparan, akuntabel dan demokratis berbasis elektronik. Terdepan merupakan sebuah kondisi pertumbuhan Indeks Pembangunan Manusia dalam kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan menjadikan Kabupaten Sanggau yang bermartabat di Provinsi Kalimantan Barat.
Ekspose dilaksanakan pada hari selasa 30 April 2019 bertempat di Ruang Rapat Lantai II Bappeda Kabupaten Sanggau pada pukul 08.00 WIB dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Sanggau, Perangkat Daerah Teknis dan Tim RPJMD.