Berdasarkan Surat Edaran Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No: SE.1/MenLHK/PSLB3/PLB.01/2018 tentang Kerja Bersama untuk Peningkatan Penanganan Sampah dalam rangka Hari Peduli Sampah 2018 dan mendukung salah satu seven brand image Kota Sanggau yaitu “ SANGGAU BERSIH” serta untuk mengerakkan kembali semangat gotong royong di masyarakat untuk itu kami Dinas Lingkungan Hidup akan mengadakan kegiatan kerja bakti dan kebersihan lingkungan di Pasar Bodok, Kecataman Parindu pada hari Kamis,08-02-2018 yang langsung dipimpin oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ir.Basitha Ginting yang diikuti oleh staff bidang kebersihan dan tenaga kebersihan serta dari staff Kecamatan Parindu, Desa Pusat Damai dan beberapa pelajar yang ada di Kecamatan Parindu.
Kegiatan ini dilaksanakan atas dasar begitu banyaknya volume sampah yang ada di kawasan komplek pasar bodok baik sampah kantong makanan, botol, kaleng, ban bekas maupun sampah-sampah lainnya. Kegiatan ini mendapat respon positif dari pedagang yang ada di kawasan komplek Pasar Bodok, mereka sangat bersyukur atas peran aktif Dinas Lingkungan Kab.Sanggau untuk menangani sampah yang ada. Mereka sangat berharap kegiatan ini setiap saat dapat dillaksanakan sehingga sampah yang ada dapat diangkut ke TPA.
Kadis Lingkungan Hidup Ir.Basitha Ginting dalam kesempatan ini menyampaikan kepada masyarakat warga komplek Pasar Bodok agar dapat menjaga kebersihan lingkungan dengan cara tidak membuang sampah sembarangan. “ kami dari Dinas Lingkungan Hidup Kab.Sanggau sangat prihatin dengan banyaknya sampah disini, karena itulah kami hari ini melaksanakan kegiatan kerja bakti ini terutama melakukan kegiatan pengangkutan sampah ini yang nantinya sampah akan kami bawa ke sanggau selanjutnya akan dibuang di TPA Sei Kosak” ujar Kadis Lingkungan Hidup Ir.Basitha Ginting.
Sementara dari pihak kecamatan menyampaikan beberapa permasalahan terutama dalam hal pembuangan sampah ke TPA. Jalan menuju TPA yang ada saat ini sudah tidak bisa dilewati lagi, karena itulah dalam satu bulan ini sampah tidak dapat diangkut, apalagi volume hujan yang sangat tinggi sehingga jalan menuju TPA makin rusak