Air Terjun Kujato – Setitik Inspirasi dari ujung Kota Sanggau

Air Terjun Kujato – Setitik Inspirasi dari ujung Kota Sanggau


Beduai, DISPORAPAR Sanggau – Suatu hari Team DISPORAPAR Sanggau melaksanakan kegiatan rutin bulanan untuk meninjau tempat-tempat Objek Wisata yang  ada di wilayah Kabupaten Sanggau, tujuan yang dikunjungi adalah Kecamatan Beduai yaitu di Lokasi Objek Wisata Air Terjun  Kujato yang Terletak di Desa Sei Ilai Kec. Beduai, Kab. Sanggau. perjalananan dari Kota Sanggau ke Kecamatan Beduai sekitar 3 jam 30 menit. dengan kecepatan rata-rata 80-100 Km/jam. Pukul 05.00 pagi dengan mata yang masih mengantuk, Team dan KADIS PORAPAR Sanggau bergerak dan sesampainya di Beduai, Team singgah di Kantor Desa Sei Ilai yang dikepalai oleh Sikin Laurentius.

Sikin Laurentius – Kades Sei Ilai Beduai

Dengan gaya yang khas, Pakaian rapi, kaca mata hitan, dan senyum lebar, Pak Kades menyambut Team dan KADIS PORAPAR dengan ramah dan langsung disuguhkan dengan Ciri Khas minuman bersantai yaitu kopi hitam. setelah berbincang panjang lebar, Team menuju ke Kantor Kecamatan Beduai. Disana telah menunggu Team dari kecamatan Beduai yang akan mendampingi Team DISPORAPAR ke lokasi Objek Wisata.

“Awal benar sampai ke beduai bro” sambut Indra, Indra Budiagato ialah salah satu Team Kecamatan Beduai yang selalu bersemangat bekerja terutama di lapangan,  dan merupakan salah satu sosok yang penting dalam kemajuandi Kecamatan Beduai. Melalui media online,serta tamu-tamu yang datang ke beduai, dia promosikan potensi yang ada di Kecamatan Beduai. tidak ketinggalan Team DISPORAPAR disambut hangat oleh Camat Beduai, Abdul Gani. Beliau merupakan orang lapangan yang tidak betah di kantor, karena hampir setiap minggunya beliau meninjau tempat-tempat terpencil yang sulit dilalui kendaraan guna meninjau dan bertemu dengan masyarakat pedalaman yang berada jauh dari kota.

Team berbincang-bincang tentang tempat yang akan dituju yaitu AIR TERJUN KUJATO, perbincanganpun terhenti ketika ada salah satu team Kec. Beduai memecah pembicaraan. “kapan-kapan kita buat lagu yuuah ..nanti video klipnya bisa shoting di tempat – tempat wisata yang ada di beduai, sekalian promosi gtu..” ujar Shon Afgato, beliau merupakan staf kecamatan beduai sekaligus pengarang lagu-lagu Bupati Sanggau sangat populer di Kota Sanggau.

Indra Budiagato – Staf IT dan Promosi Kec. Beduai

Pukul 10.00 Team bergerak menuju ke AIR TERJUN KUJATO untuk melaksanakan Upacara Adat pembukaan Wisata baru yang dikenal oleh masyarakat Beduai dengan nama Ritua Bupino. sesampainya di persimpangan jalan sekitar 3 km dari Objek Wisata, TEAM DISPORAPAR Sanggau kaget, ternyata sudah banyak warga masyarakat yang menunggu kedatangan Team, yang lebih terharu lagi ternyata akses jalan menuju ke Air terjun telah dibuat. menurut Camat Beduai Abdul Ghani, kita sangat menjaga hubungan baik dengan masyarakat, seluruh instansi dan pelaku usaha yang ada di Kecamatan Beduai, sehingga untuk membuka akses jalan yang belum terbuka dengan dana yang sangat-sangat tidak cukup, kita bisa berbuat membuat jalan dengan cara menggandeng mereka semua sehingga hasilnya seperti ini, Beliau juga mengapresiasi KADISPORAPAR Sanggau yang tak henti-hentinya membakar semangat kami, mensuport kami untuk bekerja. diusianya sekarang masih bersemangat meninjau lokasi-lokasi Objek Wisata yang sulit dijangkau sehingga kami-kami yang masih muda merasa malu jika tidak mendukung program kerja beliau.

Shon Afgato – Staf Ekonomi dan pembangunan Kecamatan Beduai

Inilah AIR TERJUN KUJATO – Beduai, Perjuangan kalian bisa membuka akses ke KUJATO sehingga bisa dilalui dengan mudah akan selalu kami kenang bahkan anak cucu kita akan melihat bagaimana kakek-kakeknya berjuang demi kemajuan Sanggau, SANGGAU MAJU DAN TERDEPAN.