Categories: Dinsosp3akb

Pembentukan Kampung KB di Desa Subah


Setelah berhasil membentuk Kampung Keluarga Berencana (KB) di Kecamatan Jangkang dan Kecamatan Toba, Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana kembali akan membuat terobosan untuk membentuk satu kecamatan satu Kampung KB.

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana mengatakan sampai saat ini sudah terbentuk Dua kampung KB di Kecamatan Jangkang dan Kecamatan Toba. Hal itu tentunya selaras dengan komitmen DINSOSP3AKB untuk mendukung terwujudnya Kampung KB yang telah dicanangkan Presiden Joko Widodo pada Januari lalu. 

“Kita bersyukur, sesuai terget dan komitmen  DINSOSP3AKB, sudah terbentuk dua  Kampung KB, dimana pembentukannya bukan hanya inisiatif pemerintah, tetapi juga berkat partisipasi masyarakat dan perusahaan yang ada di sekitar kampung atau desa,” kata  Yohanes Supriyanto.

Setelah dua Kampung KB terbentuk, pada 2017 rencananya akan dikembangkan menjadi satu kecamatan satu Kampung KB. Pembentukannya di Kabupaten Sanggau berbeda dengan Kabupaten lain. Sebab inisiatif pembentukannya bukan saja dari pemerintah tetapi juga datang dari partisipasi masyarakat, tokoh masyarakat, tokoh agama serta partisipasi aktif  perusahaan setempat.

“Kampung KB bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga di wilayah-wilayah pinggirian, wilayah padat penduduk,  kumuh serta wilayah tertinggal dan sebagainya,” ujarnya.

Menurut Supriyanto, kriteria umum pembentukan Kampung KB  yang utama adalah penduduk di wilayah  pinggiran dan kumuh, keluarga pra sejahteranya tertinggi di masing-masing Kecamatan, kemudian peserta KB-nya  terendah, serta komitmen tokoh masyarakat dan tokoh agamanya juga kuat.

“Tujuan dibentuknya Kampung KB diantaranya  untuk kembali menggaungkan program KB di masyarakat yang saat  ini hampir tidak terdengar dan untuk meningkatkan kualitas hidup dan derajat kesehatan masyarakat kampung/desa dalam rangka mewujudkan keluarga kecil berkualitas,” ujar Supriyanto.


Bagikan

Berita Terbaru

  • Tribun Pontianak

Dikbud Sanggau Gelar Festival P5 Kurikulum Merdeka Jenjang SMP, Diikuti 9 Subrayon

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - PJ Bupati Sanggau Suherman diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Shopiar Juliansyah membuka festival gelar karya projek penguatan profil pelajar pancasila (P5) kurikulum merdeka jenjang SMP tingkat Kabupaten Sanggau di…

8 jam lalu
  • Tribun Pontianak

Dinkes Sanggau Keluarkan Surat Edaran Tentang Kewaspadaan Dini Peningkatan Kasus GHPR

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Pemerintah Kabupaten Sanggau melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sanggau mengeluarkan surat edaran (SE) bernomor 443/068/DINKES-C/2024, tentang kewaspadaan dini peningkatan kasus Gigitan Hewan Penular Rabies (GHPR). Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau Ginting menyampaikan bahwa surat…

9 jam lalu
  • Radar Kalbar

Hiline “Cium” Vixion, Warga Sanggau Tewas di TKP, Begini Penjelasan Polisi – Radar Kalbar

FOTO : petugas Satlantas Polres Sekadau saat melaksanakan olah TKP tabrakan mobil Hiline Vs sepeda motor Vixion [ist]Doni – radarkalbar.comSEKADAU – Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas jalan Dusun Tebelian Mangkang, Desa Tinting Boyok, Kecamatan…

10 jam lalu
  • Tribun Pontianak

Update Stok Darah Semua Golongan di PMI Sanggau Hari Ini Senin 6 Mei 2024

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Berikut update stok Darah di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sanggau hari ini Senin 6 Mei 2024: "Siang ini stok darah golongan A sebanyak 7 kantong, golongan darah B sebanyak 9 kantong,…

14 jam lalu